Sosialisasi Bullying (Perundungan) di Sekolah SMA Darul Ulum Tempeh kab. Lumajang
SMA DARUL ULUM TEMPEH siang ini mengadakan sosialisasi Bullying (Perundungan) di Sekolah yang di isi pemateri oleh Kepala KUA Kec. tempeh dan Mahasiswa UINKHAS Jember. Dimaksudkan di sini agar para siswa terhindar dan mampu mencegah perundungan. diharapkan juga siswa bisa membantu teman yang mengalami perundungan.
Perundungan atau bullying seringkali terjadi di sekitar kita, tak terkecuali di kalangan remaja. Dampak perundungan bisa mempengaruhi kondisi emosi anak yang bisa berakibat pada turunnya prestasi akademis dan non akademis. Bentuknya bisa bermacam-macam.
Kita semua ingin lingkungan kita aman, nyaman, dan menyenangkan sehingga, kita bisa bebas belajar dan berkreasi. Dampak perundungan ini sangat berat bagi korban, pelaku, guru, maupun orang tua karena lebih bersifat psikis dan emosional. Efeknya tidak dapat langsung terlihat dan prosesnya bisa berlangsung lama dan perlahan. Untuk itu kita perlu mengenal.
Apa itu perundungan, di mana saja terjadinya, dampaknya, dan bagaimana mencegah serta memberi dukungan kepada teman yang mengalami perundungan.Semoga kalian menjadi remaja-remaja utama yang selalu bahagia, berprestasi, dan juga peduli.
Bentuk perundungan yang pertama verbal seperti membentak,berteriak, memaki,bergosip,menghina,meledek,mencela mempermalukan. Yang kedua fisik seperti Menampar, mendorong, mencubit, menjambak, menendang, meninju. Yang ketiga Sosial seperti Mengucilakan, membeda-bedakan, mendiamkan. Perundungan di dunia maya juga banyak terjadi seperti pesan teror,menyebarkan kabar bohong,mengubah foto tidak semestinya,perang kata-kata dari dunia maya (flaming),membuat akun palsu untuk merusak reputasi seseorang,memperdaya seseorang untuk melakukan sesuatu yang memalukan.
Penulis : Adibah Nayyira
👦Humas Smadu, Kabar terkini, OSIS
Komentar
Posting Komentar